Untuk yang kesekian kali, Kilinik Sahabat Ulil Albab kembali melaksanakan kegiatan donor darah. Kegiatan dilaksanakan bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) RSU. Adam Malik Medan.
Sabtu, 29 Agustus 2015, bertempat di Masjid Taqwa Polonia, puluhan peserta bergabung dalam kegiatan amal bertajuk “Agar Hidup Sehat dan Bermanfaat” itu. Peserta berasal dari berbagai kalangan usia, profesi, dan pendidikan.
Antusiasme peserta sangat baik. Bahkan beberapa peserta ada yang sudah 2-3 kali ikut pada even sama yang dilaksanakan Ulil Albab. Artinya, sebagian peserta ini dengan kesadarannya sudah menjadikan donor darah sebagai rutinitas yang terjadwal.
Aturan serta kebijakan tim medis yang membatasi usia pendonor antara 17-55 tahun ternyata memakan korban beberapa peserta yang begitu bersemangat bergabung. Karena minim informasi, ada peserta yang sudah mendaftar namun ditolak, baik karena kelebihan usia ataupun karena belum cukup usia.
Sangkin bersemangat, seorang anak muda yang masih bersekolah SMP dengan gagah dan tanpa rasa takut mendaftarkan diri. Ketika sedang serius mengisi formulir peserta, salah seorang tim medis menanyakan usianya, yang spontan dijawabnya 15 tahun. Alhasil, si anak yang baik hati gagal ikut jadi pendonor karena terkena aturan batasan usia minimal 17 tahun.
Lain lagi kisah Supriadi. Selepas shalat ashar melihat masih ramai yang ingin ikut kegiatan donor darah, beliau seketika bersemangat mendaftar. Ketika bersiap mengisi formulir, seorang perawat menanyakan usianya. Mendengar jawaban 60 tahun, dengan ramah perawat menjelaskan kepadanya bahwa batas tertinggi usia pendonor adalah 55 tahun. Sayang, akhirnya Supriadi batal menjadi pendonor.
Sementara calon pendonor lain, Uliana, setelah mendaftarkan diri ternyata juga tidak memenuhi syarat untuk berdonor. Haemoglobin wanita muda ini hanya pas-pasan. Akhirnya tim medis dengan berat hati menginfokan kepadanya bahwa pada saat ini ia tidak dibenarkan berdonor.
Begitulah semangat dari peserta. Banyak yang begitu peduli pada nasib dan penderitaan orang lain. Padahal mereka sendiri sebenarnya dalam kondisi tidak sehat atau usianya tidak memenuhi syarat. Namun rasa kepedulian mengalahkan keterbatasan diri. Masya Allah.
Hingga ditutup pukul 5 sore, total 38 kantong darah yang dapat dihimpun untuk diserahkan kepada tim UTD RSU. Adam Malik. Semoga darah yang didonorkan bermanfaat bagi yang mereka yang membutuhkan. Insya Allah semua pendonor dalam kondisi sehat, sehingga dapat kembali bergabung pada even yang sama 3 bulan mendatang
0 Comments