Berkah Ramadhan 1439 H telah usai dilaksanakan. Alhamdulillah semua amanah donatur telah disalurkan kepada mustahik dalam berbagai program. Diantaranya : Ifthar On the Street (IOS), Ramadhan di Kampung (Rampung), Paket Da’i/Mu’alim (Padamu), Ifthar Jama’i, Paket Yatim/Dhuafa (PYD), Benah Masjid Musholla (BMM), Kupon Berkah Idul Fitri (Kuberi), dan Paket Abang Becak.
Ifthar On the Street (IOS)
Kemacetan yang semakin tidak mengenal waktu di berbagai lokasi jalan, menjadi kendala bagi kaum muslimin yang sedang berusaha mengejar waktu berbuka puasa. Mirisnya, sering dijumpai menjelang berbuka, mereka masih terjebak macet tanpa memiliki bekal makan atau minum pembatal puasa. Menilik kondisi itu, Ulil Albab pun menyiapkan program IOS menjadi solusinya.
“Terima kasih saya bisa berbuka, gak harus nunggu sampe rumah. Sering-sering ya buat kayak gini, banyak yang terbantu,” ucap Rahim tersenyum, supir pribadi yang pulang mengendarai sepeda motor dan terjebak kemacetan di Simpang Halat, Medan.
Simpang Halat, adalah satu dari delapan simpang yang dipilih menjadi lokasi pembagian paket IOS. Di titik ini terbagi 400 paket takjil bagi pengendara terjebak macet. Alhamdulillah, sepanjang Ramadhan telah dibagikan sejumlah 4040 paket takjil di berbagai titik kemacetan sekitar Kota Medan dan Deli Serdang.
Ifthar Jama’i
Menghidupkan syiar Ramadhan di pelosok menjadi salah satu misi program Ifthar Jama’i. Masih banyak kaum muslimin di daerah, karena kurangnya pembinaan, tidak sepenuhnya menjalankan ibadah puasa. Jadi terkadang suasana Ramadhan itu kurang bergaung di daerah pelosok, termasuk di daerah minoritas Islam.
Melalui program Ifthar Jama’i, warga dikumpulkan di masjid atau musholla desa. Selanjutnya dilaksanakan cermah atau kajian Islam serta diskusi problematika da’wah setempat. Terakhir, semua berbuka bersama.
“Insya Allah acara buka puasa bersama ini meningkatkan silaturrahmi kami disini. Mudah-mudahan bisa menjadikan kami kembali giat beribadah di musholla ini dan merawatnya,” ungkap seorang warga Desa Penampen, Karo.
BMM (Benah Masjid Musholla)
“Sebenarnya musholla kami ini dibangun salah satu rumah makan terkenal di Kota Medan. Tapi sudah beberapa tahun ini musholla ini tak dapat dana perbaikan lagi. Kalau dari kami disini diharapkan untuk perbaikan musholla ini, kami tak akan sanggup,” terang Amaluddin, Ketua Badan Kemakmuran Musholla Garuda Al-Ikhlas, Desa Candi Rejo, Deli Serdang.
Program BBM, ditujukan untuk menghadirkan nuansa baru bagi masjid atau mushalla yang terpilih untuk dibenahi atau diperbaiki. Jenis bantuan yang didistribusikan adalah, pengecatan, pengadaan karpet, kipas angin, rak, kran air, dan lampu. Harapannya, warga atau jamaah akan menjadi lebih bersemangat dalam memanfaatkan rumah ibadah itu, tidak hanya sepanjang Ramadhan, tapi juga di luar waktu itu.
Ada 4 masjid dan 1 musholla yang disinggahi program ini, yaitu di Karo (Masjid Tawakkal, Desa Pertumbuken dan Masjid Ulil Albab, Desa Tanjung Pulo), di Langkat (Masjid Al-Ikhlas, Desa Mekar Jaya), dan Deli Serdang (Masjid Namirah, Desa Tangkahan dan Musholla Garuda Al-Ikhlas, Desa Candirejo).
“Kami bersyukur Ulil Albab mau memperbaiki musholla kami sehingga tampak baru lagi. Insha Allah kami makin semangat tarawih dan tadarrusan di musholla ini. Pada donatur kami ucapkan banyak terima kasih semoga Allah memberi limpahan rezeki,” ujar Amaluddin.
Ramadhan di Kampung (RamPung)
Fauzi, guru ngaji setempat mengajak relawan RamPung untuk kembali mengunjungi Masjid Al-Mustaqim, Desa Namobatang, Deli Serdang. “Mereka menangis saat kalian pulang, katanya rindu belajar di masjid. Mereka sangat menanti kembalinya kalian,” jelas Fauzi saat menelpon Arta (relawan RamPung).
Alhamdulillah, untuk program ini Ulil Albab telah menugaskan 9 orang relawan guna menghidupkan Ramadhan di berbagai lokasi pelosok Sumut. Para relawan tersebar di Deli Serdang (Masjid Al-Mustaqim Desa Namobatang), dan di sekitar Karo (Masjid Al-Muttaqin, Desa Barus Jahe, Masjid Jabal Tsur, Desa Penampen, Masjid Ulil Albab, Desa Tanjung Pulo, dan Masjid Harapan, Desa Limang).
Selama 5 hari, relawan bertugas menjadi imam shalat fardhu, mengisi tausiyah, mengajar ngaji, dan kegiatan lainnya yang mengundang warga untuk meramaikan masjid.
Paket Yatim/Dhuafa (PYD)
PYD adalah paket yang berisi bingkisan lebaran berupa sembako, buku tulis dan kue hari raya bagi para yatim dhuafa. Pada Berkah Ramadhan kali ini, sebanyak 185 paket telah disalurkan ke Nias, Tapanuli Tengah, Deli Serdang, Karo, Langkat, dan Medan sekitarnya.
Rizal adalah salah satu yatim yang terpilih mendapat bingkisan PYD. Saat ini ia tinggal bersama ibu dan adik-adiknya di Jl. Alfalah Gg. Suka Bakti, Medan Amplas. Rumah sewa yang mereka tempati berukuran 3×6 meter. Ruang tamu, tempat tidur, dan dapur semua berada di satu ruangan. Untuk urusan mandi dan mencuci pakaian, mereka harus keluar ke kamar mandi umum yang ada di lingkungan mereka tinggal.
Alhamdulillah, saat paket bingkisan diantar relawan Ulil Albab langsung ke rumah, keluarga dhuafa ini sangat berbahagia. “Makasih sudah kasih kami sembako. Semoga yang ngasih rezekinya ditambah Allah,” ujar spontan Nurhayati, orangtua Rizal.
Paket Da’i Mu’allim PaDaMu
Sebanyak 38 da’i dan guru ngaji /madrasah mendapatkan PaDaMu (Paket Da’i Muallim). Paket ini bertujuan memberikan semangat pada para pejuang dakwah di pelosok. Selain itu juga bentuk penghargaan atas kerja keras mereka menjadi penjaga pertahanan keimanan kaum muslimin pelosok.
“Alhamdulillah, Ramadhan ini kami mendapat rejeki yang tak disangka-sangka. Semoga ini menjadi darah daging kami yang halal dalam menjalankan dakwah ini dan menambah semangat kami dalam berdakwah,” imbuh Susanto, salah seorang da’i Ulil Albab yang berdakwah di beberapa desa sekitar Kecamatan Sei Bingei, Langkat.
0 Comments