Untuk sampai di lokasi, bukan hanya jarak tempuh yang panjang, akses jalan pun cukup menantang. Sepanjang kiri-kanan perjalanan, hanya ada pemandangan hamparan sawit. Alhamdulilah, setelah perjalanan 16 jam, relawan Ulil Albab tiba di lokasi.

“Rumah Baca terjauh yang pernah saya tempuh selama jadi relawan. Senang, bisa mengantarkan buku hingga sejauh ini,” kata Firman, koordinator program Rumah Baca.

Memang, jarak desa ini dengan kota terdekat lumayan jauh. Jalanan juga banyak rusak serta berdebu, sehingga warga sering memilih untuk menyeberang sungai guna memotong jarak dan waktu tempuh.

Sebenarnya, bukan hanya urusan infrastruktur yang bermasalah, tapi penduduk daerah ini juga mendapatkan kesulitan dalam mengakses air bersih. Air yang ada berwarna, layaknya diseduh teh.

Mau tidak mau, warga memanfaatkan air hujan untuk kebutuhan minum. Namun, saat kemarau panjang, penduduk tidak punya pilihan, terpaksa menggunakan air berwarna itu untuk konsumsi.

Pagi itu, Ahad (27/03/2022) tim relawan bersiap menghadirkan Rumah Baca ke-7 Ulil Albab. Lokasinya, di salah satu ruang belajar sederhana milik MDTA At-Taqwa Sidomakmur, yang berdiri di Dusun Sidomakmur, Desa Sei Jawi-jawi, Kec. Panai Hulu, Labuhan Batu.

Keputusan pembuatan rumah baca disini, selain berdasar rekomendasi Ummi Siti, pengajar madrasah sekaligus mitra penghubung Ulil Albab,  juga karena melihat semangat anak-anak yang tinggi dalam belajar, termasuk terkait literasi.

Itu persis seperti yang dituturkan Syahmayal Harahap (Kepala Madrasah At-Taqwa Sidomakmur), “Semangat belajar dan membaca anak-anak di sini bagus, sayangnya buku susah didapat,” tuturnya.

Untuk pendirian rumah baca ini, relawan berhasil mengumpulkan donasi buku dari banyak donatur. Sebanyak ± 500 eksemplar buku berbagai kategori terpajang rapi mengisi rak buku yang disiapkan secara bergotong royong oleh relawan.

Selain untuk itu, relawan juga berbagi tugas dalam melaksanakan beberapa kegiatan lain. Ada yang membawakan edukasi pendidikan, game literasi (sambung ayat, tebak surah), dan demo sains.

Puluhan anak antusias mengikuti rangkaian acara. Mereka juga sigap dan ramai berlomba menjawab beberapa kuis sambung ayat dan surah Al Quran. Beberapa anak yang berhasil menjawab mendapatkan hadiah hiburan. Termasuk mendapatkan mushaf Al-Qur’an ■