Beasiswa Ulil Albab dikelola jaringan layanan pendidikan, Sahabat Pendidikan, telah ikut berkontribusi di ranah penyiapan kualitas manusia Indonesia seiring 27 tahun perjalanan program beasiswanya (1998-2025). Sejumlah program beasiswa dikelola, seperti: Incare dan Beahuffaz (untuk PT); Shadiqa (SMA); Beasantri, santri berprestasi; dan Kibar Bangsa, anak-anak pedalaman. 

Selain beasiswa, Sahabat Pendidikan menyelenggarakan pula sistem pembinaan & pengembangan bagi para scholarship holders. Keseluruhannya terintegrasi ke dalam program LAZ Ulil Albab. Pembinaan mengusung misi menumbuhkan sikap intelektual, berprestasi, peduli, dan mandiri bagi peserta. Para mahasiswa scholarship holders datang dari berbagai latar belakang keilmuan: medis, teknik, sains, matematika, ilmu komputer, dan lain-lain. 

Akademi Tahfiz mengokohkan kultur tahfiz Al-Qur’an di lingkungan Sahabat Pendidikan Ulil Albab. Akademi yang membawahi beasiswa Beahuffaz ini menargetkan bacaan yang benar, hafalan yang bertambah, dan pengulangan yang teratur untuk mencapai hafalan yang mutqin. Agar hafalan dan bacaan berkualitas, Akademi Tahfiz juga menggelar Kelas Matan Ilmu Tajwid. Selain mempelajari, peserta dianjurkan untuk menghafal matan tersebut agar mencapai taraf standar dalam ilmu ini sekaligus tool penting seorang pengajar al-Qur’an. Kini, sejumlah peserta dipercaya mengajar tahsin Al-Qur’an di banyak tempat. 

Bagi mahasiswa muslim, melihat ilmu dari alam pandang Al Qur’an sepatutnya menjadi keniscayaan, mengingat worldview sains modern yang umumnya tercerabut dari nilai agama. Memfasilitasi ini, Sahabat Pendidikan melakukan pemusatan aktivitas keilmuan seperti Book Club, menulis ilmiah, Islamic Astronomy, dan Sirah Nabawiyah, ke dalam Akademi InCare.

Kelas Islamic Astronomy digelar intensif setiap Sabtu. Tak terbatas pada teori, aspek praktek juga ditekankan seperti penentuan arah kiblat, hisab awal bulan, perhitungan waktu shalat, penggunaan instrumen astronomi klasik dan sebagainya. Peserta juga diperkenalkan software astronomi. Pengkajian atas karya sains astronomi ulama masa lalu digalakkan dan dituangkan dalam belasan karya tulis yang dimuat di platform ilmiah. Selain itu, kelas ini  juga mengembangkan permainan edukasi, seperti roket air, jam matahari, kamera obscura dan lainnya menggunakan bahan bekas pakai. Hasilnya dipraktekkan dalam kegiatan kerelawanan Mengajar Demo Sains untuk anak-anak pelosok. 

Terdorong membawa semangat keilmuan hingga ke pedalaman, para scholarship holders terlibat secara aktif merencanakan, mengelola, mengevaluasi, menjadi fasilitator dan manajemen keseluruhan program proyek beasiswa Ulil Albab bagi anak-anak pedalaman. Beasiswa Kibar Bangsa menumbuhkan pusat-pusat belajar bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu di pelosok Sumut. Targetnya, program ini mengembangkan generasi masa depan Indonesia berakhlak mulia, berdaya juang tinggi, mencintai ilmu pengetahuan, peduli dan berprestasi. 

Mendukung pembinaan beasiswa Kibar Bangsa, scholarship holders terjun langsung mendirikan Rumah Baca Pelosok. Kemudian  penerima manfaat rumah baca diberdayakan dengan menghadirkan Jaringan Literasi Pelosok agar fasilitas rumah baca bisa bermanfaat optimal. Jaringan literasi pelosok juga dimanajemen sepenuhnya oleh scholarship holders.

Untuk peningkatan kapasitas leadership dan kepedulian dilibatkan dalam sejumlah kegiatan yang dibawahi Akademi Kerelawanan. Di sini pembinaan scholarship holders diintegrasi dengan program kerelawanan Ulil Albab, seperti Relawan Program Tebar Qurban, Relawan Event Ramadhan, dan Aksi Siaga Bencana. 

Mendorong peserta beasiswa memiliki international exposure sejak masih kuliah, scholarship holders ditantang mengumpulkan dana secara mandiri untuk traveling ke luar negeri. Kegiatan berbentuk kunjungan persahabatan ke sejumlah PPI di negara tetangga ini bertujuan  menghubungkan awardee dengan pergaulan mahasiswa dunia internasional. Kegiatan ini juga memberi wawasan pengurusan dokumen keimigrasian, dan minat belajar bahasa asing. Upaya mencari dana disiasati secara individu dan berkelompok, misalnya menambah jam mengajar private, berjualan, bekerja part time, dan sebagainya. 

Sejumlah alumni penerima beasiswa Ulil Albab kini berkiprah di berbagai sektor, baik di dalam maupun luar negeri. Ada yang melanjutkan pendidikan di dalam maupun luar negeri. Ada pula yang bekerja di sektor profesional baik pemerintah maupun swasta. Peserta beasiswa yang yang ingin meniti jalan menjadi ulama, ada yang lulus seleksi di Universitas Al Azhar Kairo.

Keterlibatan, peserta beasiswa mahasiswa ini dalam berbagai aktivitas program ataupun proyek di Sahabat Pendidikan, jelas bernilai positif. Itu menjadi ajang penempaan skill dan mental bagi mereka. Guna lebih menyemangati, Sahabat Pendidikan rutin memberi apresiasi, melalui event Reward Day.

Melihat banyaknya aktivitas, Sahabat Pendidikan senantiasa mendorong scholarship holders menjaga prestasi di kampus. Selain harus tetap meraih IP tinggi, mereka juga dianjurkan aktif di berbagai kegiatan ilmiah perguruan tinggi. Setiap satu semester menggelar penghargaan The IP 4.0 Challenge untuk memicu prestasi akademik para scholarships holders.

Salam kami â– 

0 Comments